Program “Beriuk Meriri” Sukses, Kini Pasien Bisa Nikmati Ruang VIP dan VVIP Yang Nyaman Dan Terjangkau

LOMBOK TENGAH (ntbupdate.com)- Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan lebih baik, pihak RSUD Praya Lombok Tengah (Loteng), tiada henti terus melahirkan terobosan baru.

Apalagi management RSUD Praya sudah sepakat melahirkan program “Beriuk Meriri”, program ini tentunya, telah mengikat semua element di internal RSUD Praya Loteng.

Atas hal itu, baru baru ini, ruangan VIP dan VVIP sudah diresmikan Wakil Bupati (Wabup) Loteng, dan ruangan tersebut, didesain super mewah, sehingga membuat para pasien mengaku nyaman dan aman.

Seperti yang dituturkan H. Ihsan salah seorang pasien VIP asal Dusun Tanggak Kelurahan Gerunung Kecamatan Praya Loteng, mengaku senang, nyaman dan aman, ditambah lagi petugas kesehatannya ramah ramah dan sopan. “Alhamdulillah sekarang lebih baik lagi dari sebelumnya, ruangannya asri dan nyaman,” katanya, “Semoga pelayanan ramah tidak hanya berlaku di VIP saja tetapi juga di ruang perawatan lainnya,” sambungnya.

Senada juga dikatakan H. Isan Ema warga Gerunung, ia mengaku senang dengan model pelayanan rumah sakit khusus di VIP. Pelayanan saat ini katanya lebih baik dibandingkan dengan sebelumnya. “Alhamdulillah sudah lebih baik dari sebelumnya, ruangannya tidak lagi bocor, hanya televisi nya masih perlu diperbaiki” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Ruangan VIP Rodiah S.ST. NERS mengatakan, ada 6 ruangan VIP. Ruang tersebut berada di lantai dasar dan 6 ruangan dilantai dua. Dilantai dua juga ada Ruang VVIP satu dibawah juga satu sehingga untuk ruang VVIP sebanyak dua ruangan

Lalu apa beda ruang VIP dengan VIP ? Ruang VVIP sendiri memiliki ruangan cukup luas sebab dua ruangan VIP biasa digabung menjadi satu ruangan sehingga terlihat sangat besar. Fasilitas didalam ruangan juga sedikit berbeda dengan VIP biasa maklum biaya nginap permalam Rp.500.000. Harga ini menurut Rodiah sudah disesuaikan dengan harga ruang VVIP di RSUD Kota Mataram.

“Kalau di Mataram biaya permalamnya Rp. 750.000, sedangkan kita hanya Rp. 500 ribu saja” jelasnya.

Perbedaan lain dengan VIP, di VVIP memiliki air panas sementara di VIP biasa tidak ada termasuk juga ada kasur tambahan untuk penunggu pasien.

Direktur RSUD Praya dr. Mamang Bagiansyah berharap, dengan perubahan performance ruang VIP diikuti oleh pelayanan yang baik oleh petugas sesuai harapan Bupati maupun Wakil Bupati.

“Saya berharap petugas kesehatannya lebih ramah lemah lembut menghadapi pasien dan keluarga pasien, sebab gak ada artinya ruangan mewah namun petugas kita mengecewakan” ujarnya. (nu-01).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *