Dipastikan 30 Januari Anis Baswedan Lakukan Safari Politik di NTB

LOMBOK TENGAH (ntbupdate.com)- Dipastikan tanggal 30 Januari 2023 mendatang, H. Anis Baswedan bakal melakukan Safari politik ke NTB.

Kendati masih cukup lama, namun kedatangan bakal calon Presiden, yang di usung partai Nasional Demokrat (Nasdem), sudah mulai jadi bahan perbincangan masyarakat pulau seribu masjid.

Hal tersebut memantik kesiapan panitia penyambutan, terutama dari kalangan pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Lombok Tengah (Loteng).

Ketua DPD Partai Nasdem Loteng Ahmad Syamsul Hadi mengatakan, seyogyanya H. Anis Baswedan akan datang pada bulan Desember kemarin, namun karena banyak yang diselesaikan, sehingga di undur tanggal 30 Januari mendatang.

“Kita sangat pahami, kalau beliau banyak yang diurus, seyogyanya mau datang bulan Desember, namun di undur tanggal 30 Januari mendatang,” Katanya saat jumpa pers didampingi Sekretaris DPD Partai Nasdem Lombok Tengah Ahmad Tantowi dan ketua Bapilu Gede Sulya Jati, Senin (9/1).

Kedatangan Anis ke NTB dengan sejumlah agenda, diantaranya akan mengunjungi Desa Adat Rembitan di Dusun Sade guna melihat prosesi pembuatan tenun.

Selanjutnya ke keluarga besar yayasan Ponpes Tohiriyah Al-Fadilliyah Bodak dalam rangka silaturahmi, dengan pengurus yayasan dan jama’ah Yatofa. “Mengunjungi Bodak, secara historis DPP NasDem Surya Paloh memiliki hubungan emosional pribadi dengan bapak TGH Fadil, sehingga Anis diminta langsung mengunjungi ponpes tersebut,” Ungkapnya.

Selesai di Bodak akan mengunjungi kelompok peternakan sapi di Wanasaba Lombok Timur, ke makam pahlawan NTB di Pancor, selanjutnya ke lapangan banteng Masbagik. ” Ditempat ini Anis akan bertemu dengan ribuan dewan pimpinan Ranting NasDem se NTB.

Selanjutnya pada Lombok Barat bertemu dengan dewan pakar Fauzan Khalid lapangan Gunung Sari. Dan pada pagi Ahad berkumpul dengan partai koalisiĀ  seperti PKS, Demokrat dan para pemuda milenial.

Usai itu, langsung bertolak ke Bima, siangnya di Sumbawa, bertemu dengan sejumlah tokoh dan masyarakat. “Di Bima pak Anis akan diberikan gelar adat sedang di Sumbawa akan di sambut langsung oleh Dyin Samsudin di ponpes Jamalela,” tuturnya.(nu-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *