Ini cara Ahmad Zaini Buktikan Tanggungjawab Moralnya Jadi Kades Segala Anyar (3)

Konsep MY Darling Buah Tangan Ahmad Zaini, Sedot Perhatian Pemprov NTB dan Pemda Loteng

Tidak ada yang mustahil jika ikhtiar dan usaha dilakukan, sebab apapun yang akan dilakukan jika betul betul dilaksanakan pasti berhasil. Salah satu contoh konsep MY darling buah tangan Ahmad Zaini, dalam mendukung pemerintah menangani stunting, hingga menyedot perhatian Pemprov NTB hingga Pemda Loteng dan datang meresmikan konsep tersebut

Berikut paparan ntbupdate.com

SAPARUDDIN
LOMBOK TENGAH

USAHA tidak ada usaha yang mengkhianati hasil, kendati masih baru menjabat 50 hari lamanya, sebagai Kepala Desa Segala Anyar Kecamatan Pujut Lombok Tengah, hasil proses Pemilihan Antar Waktu (PAW), Ahmad Zaini telah sukses menunjukkan hasil. Dan hasil buah tangan dari Kepala Desa Segala Anyar ini, telah mampu menyedot perhatian Pemerintah Provinsi NTB dan Pemerintah Daerah Lombok Tengah, sehingga datang ke lokasi untuk meresmikan konsep tersebut.

“Saat ini kita butuh orang orang yang memiliki konsep jitu, dalam membantu pemerintah menangani stunting, konsep MY Darling hasil karya pak Kades ini kita dukung penuh,” Kata
Wakil Gubernur NTB, Hj Sitti Rohmi Djalilah saat meresmikan konsep MY Darling Desa Segala Anyar Kecamatan Pujut Lombok Tengah belum lama ini.

Dukungan penuh tersebut, kiat menguat ketika dirinya langsung mendengarkan konsep program MY Darling ini. “Saya betul betul terkesima mendengarkan pemaparan-pemaparan bapak Kepala Desa. InsyaAllah pemerintah siap mendukung program ini, dalam rangka menurunkan angka stunting, khususnya di desa Segala Anyar dan umumnya NTB dan Lombok Tengah,” ungkapnya.

Memberikan dukungan penuh lanjutnya, sebab persatuan dan kebersamaan yang telah ditunjukkan oleh Kepala Desa bersama para pemuda, masyarakat, tokoh agama dan masyarakat, betul betul mengikat. Sehingga pihaknya optimis program ini akan berjalan dengan baik.

”Pak Kades, saya yakin program ini akan sukses, karena tadi saya lihat pemuda desa juga aktif, toga tomanya juga demikian, termasuk posyandu aktif, dan para kadernya juga paham apa yang harus dilakukan,” paparnya.

Dikatakan, berbicara masalah stunting, Kabupaten Lombok Tengah saat ini menduduki peringkat teratas. Namun, Rohmi meyakinkan; daerah ini akan mampu mengatasi permasalahan itu. “Konsep seperti ini kita harapkan, semoga konsep program MY Darling, yang dilahirkan di Desa Segala Anyar, jadi contoh Desa yang lain, untuk melahirkan program membantu pemerintah dalam menurunkan angka stunting, khususnya di Lombok Tengah,” ujarnya.

Adanya program ini, pihaknya juga berharap sudah tidak ada lagi anak yang putus sekolah, menikah dini, dan masyarakat hidup di bawah garis kemiskinan. “Saya yakin Lombok Tengah mampu mengatasi itu dengan masih berjalannya Program Posyandu Keluarga,” ucapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Lombok Tengah, HM Nursiah mengatakan, bisa jadi program ini adalah yang pertama di daerah ini. Ia juga berharap My Darling akan menjadi contoh bagi desa-desa lain.

”Semoga ini bisa menjadi contoh bagi desa-desa yang lain. Jadi baik ADD/DD arahnya terarah,” harapnya

Sekretaris DPD II Golkar Lombok Tengah ini menambahkan, stunting adalah musuh bersama, pemerintah jelas tidak akan mampu mengatasinya sendiri, tanpa dukungan semua pihak, terutama para Kepala Desa, selaku perpanjangan tangan Pemda di gisrut terbawah.

“Mudah mudahan Desa Segala Anyar ini jadi contoh desa yang lain, dalam melahirkan program penanganan stunting dalam program lain,” Tutup HM. Nursiah

Pantauan ntbupdate.com, Peresmian Program My Darling ditandai dengan pemukulan gong oleh Wakil Gubernur. Launching tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Kepala DPMD NTB, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah, Kapolsek Pujut, Camat Pujut, dan seluruh kepala desa Kecamatan Pujut

Wakil Gubernur NTB, Hj Sitti Rohmi Djalilah menghadiri acara Launching Program My Darling di Desa Segala Anyar, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah. (Bersambung).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *