Forum Relawan Literasi Bersama FIM Mataram, Gelar Dua Kegiatan Sekaligus

Mataram (ntbupdate.com)- Perpustakaan Lembah Hijau, Ijo Balit Kecamatan Labuhan Haji Lombok Timur, bakal jadi saksi bersejarah bagi generasi muda pemikir yang beken, yang tergabung dalam keluarga besar komunitas Forum Relewan literasi NTB, berkolabrasi dengan komunitas Forum Indonesia Muda (FIM) Regional Mataram.

Dengan di gelarnya dua kegiatan sekaligus tersebut, dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2025 mendatang.

Ketua panitia Rian Hakiki menjelaskan, dua kegiatan tersebut berupa RELASI CAMP 2025 dan Festival Indonesia Muda dengan tema “Bangkitkan Gerakan, Kuatkan Literasi Nusa Tenggara Barat”.

“Insyaallah kegiatan ini kita akan adakan pada hari Ahad 26 Oktober 2025, untuk Sesi Online Festival Indonesia Muda, selanjutnya hari Sabtu – Ahad, 14-15 November 2025, untuk Relasi Camp,” paparnya.

Dikatakan, Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2025 mendatang, merupakan momentum penting dalam sejarah
pemuda Indonesia.

Dimana para pemuda, tahun 1928 mengikrarkan: “Satu Tanah Air, Satu
Bangsa, Satu Bahasa.” Sumpah ini menjadi simbol persatuan, semangat kebangsaan, dan sinergi
generasi muda dalam membangun negeri.

Di NTB sendiri, semangat pemuda itu diwujudkan melalui pergerakan relawan literasi yang terus tumbuh.

Kendati tantangan literasi masih nyata, dengan rendahnya minat baca,
keterbatasan akses bahan bacaan, dan lemahnya jejaring relawan.

Untuk itu, perlu ruang kolaboratif yang menguatkan kapasitas pemuda dalam menghidupkan budaya literasi.

“Kita di NTB, semaksimalnya sudah mengimplementasikan dan menanamkan semangat juang pemuda, sebagai salah satu cara membantu pemerintah dalam meningkatkan SDM,” ungkapnya.

Sementara itu ketua Forum Relawan literasi NTB Samsul Hadi mengatakan, Relasi Camp 2025 dan Festival Indonesia Muda (FIM) diniatkan menjadi wadah inspiratif
untuk memperkuat semangat kolaborasi, inovasi, dan kepemimpinan muda.

Relasi Camp 2025 berkolaborasi dengan semangat FIM untuk melahirkan gerakan muda yang berdaya dan berjejaring demi menguatkan literasi NTB.

Sedangkan, Forum relawan literasi sebagai salah satu wadah dari
kelompok relawan yang selama ini bergerak dalam literasi dasar telah banyak memberikan kontribusi yang dibutuhkan dalam upaya yang lebih berdampak bagi masalah Pendidikan, khususnya Pendidikan dasar untuk anak di NTB.

Sebab dengan semakin banyak orang yang terlibat dalam upaya memecahkan masalah literasi, harapannya solusi yang ditemukan dapat berdampak lebih luas. Dengan demikian, gerakan yang dilakukan relawan saat ini akan sangat
berguna untuk meningkatkan literasi di NTB.

Selanjutnya, soal kontribusi yang sudah dilakukan relawan literasi terfokus pada pembinaan kepada
masyarakat, sehingga perlu diapresiasi bersama dalam sebuah kegiatan.

Dijelaskan, kemah relawan literasi atau relasi camp sebagai salah satu wadah untuk dapat mempertemukan semua relawan literasi di NTB, sekaligus refleksi tentang isu literasi.

Terlaksananya Relasi camp pihaknya berharap, sebagai momentum untuk berbagi praktik baik sekaligus menciptakan formula baru untuk literasi yang semakin baik.

Pada intinya, tujuan dari kegiatan yang akan dilaksanakan ini pertama mempertemukan ide dan gagasan antar relawan, pegiat literasi dan guru/dosen dalam menyikapi perkembangan pembangunan literasi di NTB

Dua, Ajang berbagi praktik baik dalam pendampingan literasi dasar
Meningkatkan kapasitas, kreativitas dan inovasi relawan literasi

Tiga, Meningkatan solidaritas dan sinergitas antar relawan, pegiat literasi, Pemerintahan, dan NGO yang berfokus pada isu literasi.

Empat, Menyusun rencana aksi literasi berkelanjutan di berbagai daerah NTB.

“Insyaallah kegiatan ini nantinya akan dilakukan oleh para relawan literasi, komunitas pemuda, mahasiswa, dan pelajar se kabupaten/kota di NTB,” tutupnya. (Nu-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *