Pulkam, Gunawan di Gadang Gadang Diangkat Jadi Penjabat Gubernur

MATARAM (ntbupdate.com)- Jelang berakhirnya jabatan Zulkieflimansyah- Sitti Rohmi Djallilah sebagai Gubernur dan wakil Gubernur NTB. Sejumlah kandidat nama calon penjabat Gubernur mulai bermunculan. Salah satunya Brigjen Pol Hadi Gunawan putra Lombok Timur, yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Deputi Bidkoor Kamtibmas Kemenko Polhukam RI,  dikabarkan akan Pulang Kampung (Pulkam), di angkat sebagai calon penjabat Gubernur NTB.

Menanggapi namanya disebut-sebut sebagai calon Penjabat Gubernur NTB, Jenderal kelahiran Selong, Lombok Timur ini mengaku tidak menyangka bahkan cukup terkejut. Dia tidak pernah berpikir menjadi penjabat gubernur, terlebih saat ini dia masih berpangkat bintang satu Brigadir Jenderal (Brigjen). Sementara persyaratan sebagai penjabat Gubernur itu dari kalangan anggota Polri aktif yakni harus sudah jadi menjadi bintang dua atau Inspektur Jenderal (Irjen). ”Saya cukup kaget. Saya belum bintang dua,” ujar mantan Kapolres Sumbawa Barat ini.

Namun dia mengaku menghargai wacana dan usulan yang berkembang, bahwa dirinya dinilai sebagai salah satu tokoh putra daerah yang berpeluang jadi penjabat Gubernur NTB. Sebagai anggota Polri, jika diamanahkan dan ditugaskan serta mendapat kepercayaan masyarakat menjadi penjabat Gubernur, maka Hadi mengaku siap melaksanakannya. Apalagi sebagai putra daerah yang berkarir di tingkat pusat, dirinya selalu mengikuti setiap dinamika yang terjadi di NTB dari berbagai aspek, baik sosial, politik, keamanan, budaya dan lainnya. Jadi, dirinya selalu mengetahui kondisi dinamika dan kemajuan yang dicapai di NTB. “Dinamika di NTB ini kita ikuti,” kata kakak dari penyanyi Kirey ini.

Sebelumnya nama Brigjen Hadi Gunawan dimunculkan oleh politisi Chris Parangan. Dia menilai meski saat ini jabatan Hadi Gunawan masih tergolong JPT Pratama, namun menurutnya besar kemungkinan dalam waktu dekat ini Hadi Gunawan akan memperoleh promosi menduduki jabatan JPT Madya di Kemenko Polhukam RI. Sehingga ia sudah bisa memenuhi syarat sebagai kandidat penjabat gubernur.

Chris menegaskan, Mendagri dan Kapolri adalah dua unsur utama dalam penentu pemberi rekomendasi terkait siapa penjabat gubernur di Indonesia kepada Presiden RI. Sementara Mendagri Tito Karnavian dan Hadi Gunawan sama-sama berlatar belakang Polri. Hadi juga seangkatan dengan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yakni sama-sama alumni Akpol 1991. “Ini yang membuat Hadi Gunawan punya keunggulan di atas rata-rata kandidat lain,” jelasnya.

Ia mencontohkan, bagaimana Irjen Polisi Carlo Tewu menjabat Deputi Bidkoor Kamtibmas Kemenko Polhukam yang ditunjuk Presiden sebagai Penjabat Gubernur Sulawesi Barat 2016-2017.Chris berpandangan, kondisi Kamtibmas NTB yang berada di level oranye, membutuhkan figur pemimpin yang humanis punya kedekatan sosio kultural dengan daerah tersebut. “Beliau sudah berpengalaman dalam penugasan di Polri,” imbuhnya. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *