LOMBOK TENGAH (ntbupdate.com)-
Sirkuit Mandalika resmi mendapatkan homologasi grade B, dalam ajang WSBK Mandalika 2022.
Demikian dikatakan Priandhi Satria selaku direktur utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) di sirkuit Mandalika kemarin.
Menurut Priandhi Federasi Sepeda Motor Internasional dan Dorna selaku penyelenggara WSBK telah memutari sirkuit Mandalika. Mereka melihat dari sisi safety terutama bagian-bagian yang dilakukan improvement mulai dari kerb, run off dan terutama permukaan lintasan itu sendiri.
Tim homologasi telah beberapa kali mengitari sirkuit dan melakukan simulasi timing dan mengecek permukaan lintasan dan resmi telah dicoba.
“Selain itu beberapa Rider juga telah melakukan track familirization sehingga kemudian sore tadi FIM telah mengeluarkan homologasi grade B sehingga WSBK Mandalika 2022 bisa segera dimulai tanggal 11-13 November,” terang Priandhi.
Menurut Priandhi, FIM cukup memberikan homologasi grade B karena memang requirement untuk ajang WSBK itu hanya cukup homologasi grade B. Bukan artinya homologasi MotoGP yang di mana sirkuit Mandalika mendapatkan great A dan selanjutnya itu tidak menjadi turun. Bukan berarti turun dari yang A saat MotoGP menjadi B, tidak seperti itu. Hal ini karena memang menjelang balapan FIM akan selalu mengeluarkan homologasi sehari sebelum balapan dimulai.
“Jadi karena WSBK ini hanya cukup grade B jadi fim mengeluarkan homologasi grade B,” imbuh pria yang akrab disapa Andhi ini.
Nantinya menjelang event MotoGP, FIM akan datang lagi memeriksa tentunya Harapan MGPA adalah mendapatkan homologasi grade A untuk MotoGP. Selanjutnya kemudian terkait Masukkan dari pembalap itu kemudian disampaikan kepada Dorna selaku penyelenggara event balapnya dan FIM selaku homologi untuk ajang roda dua. Dengan FIM memberikan homologasi grade B ini artinya masukkan dari para pembalap tidak ada yang tidak baik yaitu minor saja karena permukaannya lintasan itu masih baru. Hal ini adalah wajar belum lengket karena pembalap masih belum nyoba sirkuit dengan habis-habisan. Hanya baru satu dua motor yang super kencang yang masuk lintasan.
“Tentunya dengan berjalannya waktu yang di mana besok sudah dimulai latihan bebas maka trek akan semakin membaik,” pungkas Priandhi. (red)