Tutup Program Santren Kilat, Spentu Prateng Datangkan Ketua Bale Tahfidz

LOMBOK TENGAH (ntbupdate.com)- Setelah dua minggu lamanya menggelar program Santren Kilat, di SMPN 1 Praya Tengah (Spentu Prateng) Lombok Tengah (Loteng).

Sabtu (15/4) resmi di tutup, dalam penutupan ini, pihak SMPN 1 Praya Tengah, mengundang Ketua Bale Tahfidz Leneng Loteng, dalam memberikan motivasi kepada siswa siswinya.

Kepala SMPN 1 Praya Tengah Majri MPd mengatakan, di bulan puasa ini, pihaknya telah sepakat bersama para guru, untuk memprogramkan Santren kilat.

“Santren kilat ini kita adakan hanya dua Minggu full,” katanya.

Adapun program santren kilat perdana ini, setelah menjabat sebagai kepala di SMPN 1 Prateng, di bulan Ramadhan ini tidak banyak, hanya tiga program.

Diantaranya, minggu pertama target khatmal Qur’an, masing-masing siswa diberikan tugas mengaji sampai batas yang telah diberikan oleh masing-masing regu dan selama dua satu minggu ini, alhamdulilah sudah khatam dua kali.

Selanjutnya minggu ke dua, ada lomba azan dan pidato, untuk lomba azan khusus siswa, sedangkan untuk siswi lomba pidato yang menjurus pada tausyiah. Artinya isi pidato yang di sampaikan oleh siswi, diambil dari sejarah nabi dan Rasul.

“Minggu pertama alhamdulilah target khatam dua kali terpenuhi, sedangkan minggu ke dua lomba azan dan pidato dan hari ini kita umumkan nama nama yang menang,” ujarnya.

Di acara penutupan ini, pihaknya mengundang Balai Tahfidz Leneng, dalam memberikan motivasi kepada anak anak dan alhamdulilah, ketuanya langsung datang memberikan motivasi.

Dikatakan, di SMPN 1 Prateng sedang terfokus menjalankan program tahfidz, sehingga kehadiran Ketua Bale Tahfidz Leneng Loteng, diharapkan nantinya akan mampu memberikan motivasi kepada calon Hafidz- Hafidzoh yang ada di SMPN 1 Pratrng.
“Meskipun Ketua Bale Tahfidz Leneng ini masih jadi siswi di MAN 1 Loteng,nl namun telah mampu menoreh berbagai prestasi baik dalam negeri maupun luar negeri, dengan demikian kami berharap dengan kehadiran adik kita ini, bisa membangkitkan semangat anak-anak kami disini,” harapnya.

Untuk di ketahui saat ini SMPN 1 Prateng telah memiliki kelas khusus yakni kelas Tahfidz untuk lebih meningkatkan motivasi maka pihak sekolah kini mengundang Ketua Bale Tahfidz yang hingga kini memiliki ratusan santri dan santriwati.

Sementara itu ketua Balai Tahfidz Leneng Risky Mustika Amelia mengatakan, mengisi kegiatan ini, pihaknya sengaja terfokus pada
contoh metode menghafal Al-Qur’an dengan mudah dan cepat antara lain metode Yaman.

Selain itu ada beberapa tips yang harus di ikuti oleh calon Hafidz/zoh dan beberapa hal yang harus dihindari pada menghafal Al-Qur’an.”Namun semua itu berawal dari niat ,karenanya niat yang harus di perbaiki serta kemauan yang kuat,”pungkasnya. (nu-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *