Datang di Acara Peletakan Batu Pertama Kantor MWCNU, Nahdliyin Ramai Ramai Panggil Gubernur Tiba

LOMBOK TENGAH (ntbupdate.com)- Ketua Tanfidziyah Nahdlatul Ulama Lombok Tengah (Loteng), HL. Pathul Bahri, ketika tiba di acara peletakan batu pertama gedung MWCNU Kecamatan Praya Barat Daya Loteng, langsung para nahdliyin memanggilnya Gubernur sudah datang.

Teriakan nahdliyin dengan memanggil Gubernur telah tiba, ketua Tanfidziyah Loteng, hanya bisa tersenyum sambil melambaikan tangan ke para nahdliyin dengan mengucapkan Assalamu’alaikum.

Kedatangan ketua Tanfidziyah sekaligus Bupati Loteng ini, juga di sambut dengan adat budaya gendang belek, sehingga menambah kemeriahan penyambutan kedatangan ketua DPW Gerindra NTB di Desa Kabul Kecamatan Praya Barat Daya Loteng.

“Selamat datang ketua Tanfidziyah NU Loteng di acara peletakan batu pertama gedung MWCNU pertama di NTB, yang di bangun di Desa Kabul Kecamatan Praya Barat Daya Loteng,” ucap ketua Tanfidziyah MWCNU Kecamatan Prabarda Loteng Gatot Suherman, Sabtu lalu.

Dikatakan, pembangunan gedung MWCNU Prabarda, telah melalui proses cukup panjang, terutama memilih lokasi yang tepat dan strategis.

Setelah beberapa kali musyawarah, akhirnya seluruh pengurus ranting sepakat kantor MWCNU Prabarda, di bangun di Desa Kabul. “Di bangunnya gedung MWCNU Prabarda di Kabul, ini merupakan hasil kesepakatan dan secara kebetulan ada tanah pemda yang tidak terpakai dan itu di usulkan sebagai tempat gedung MWCNU di bangun,” katanya.

Selanjutnya, di gedung MWCNU ini direncanakan masing-masing ranting, yang jumlahnya 12 ranting se Kecamatan Prabada, sudah di siapkan kamar khusus, sebagai lokasi melaksanakan kerja. “InsyaAllah dari 12 ranting yang ada, ada ruang khusus sebagai tempat merumuskan kemajuan NU dan rapat-rapat lainnya,” ujarnya.

Dengan di bangunnya gedung tersebut lanjut ASN Kementerian Agama Loteng ini, InsyaAllah sebagai cikal bakal tempat pengkaderan dan program lainnya.

Sementara itu, ketua Tanfidziyah NU sekaligus Bupati Loteng, HL. Pathul Bahri mengatakan, gedung MWCNU Prabarda ini, tentunya kadang untuk akhirat.

Oleh karenanya, selagi masih sehat dan ada rizki, marilah kita sama sama menanam amal jariah, sebagi bekal di akhirat kelak. “Di atas dunia ini, tidak ada yang kekal semua ada masanya, oleh karenanya mari mumpung ada kadang untuk beramal jariah mari itu kita lakukan sama sama,” pintanya.

Selanjutnya, apabila kantor ini sudah beroperasi, tentunya kantor ini sebagai tempat musyawarah, bahtsul masail, dan yang lainnya. Dari itu besarnya manfaat, pihaknya mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk saling bahu membahu.

Ia menambahkan, pihaknya sebagai nahdiyin tidak mau setengah hati berjuang membesarkan organisasi yang telah dilahirkan ulama’, sebab mungkin dengan jalan ini keberkahan selalu mengalir.

Kenapa pihaknya mengatakan demikian, sebab di setiap kontestan, mulai dari legislatif hingga pilkada, alhamdulilah dirinya selalu bernasib mujur dan selalu jadi.

“Saya hanyalah marbot di NU ini, dengan jadi marbot ini mungkin apa yang saya lakukan selalu tercapai, mungkin ini yang namanya berkah berjuang di organisasi yang di lahirkan oleh ulama’,” Ungkapnya.

Selanjutnya masalah teriakan nahdiyin dengan panggilan Gubernur NTB, pihaknya bisa mengerti, sebab putra daerah Loteng tidak pernah ada yang menjabat sebagai Gubernur. Mungkin teriakan tersebut, sebagai bentuk kerinduan masyarakat Loteng, akan hadirnya putra daerah Loteng sebagai Gubernur.

Hanya saja, sampai saat ini pihaknya tidak pernah berpikir ke sana, sebab pihaknya sedang fokus menjalankan tugas sebagai khadam di Loteng. “Saya bisa mengerti dengan teriakan para nahdliyin dengan ucapan selamat datang pak Gubernur, sebab selama ini Gubernur dari Loteng tidak pernah ada, semoga suatu saat do’a jama’ah nahdiyin terkabulkan,” ujarnya.

Sementara itu, dalam beberapa bulan terakhir ini, di sejumlah grup WhatsApp beredar poto orang nomor satu di Loteng ini di sebut sebut, bakal maju sebagai Gubernur NTB. Dan tidak main main dalam poto tersebut Mamiq Hul nama sapaannya di sandingkan dengan Bupati Kabupaten Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri. Akan tetapi itu masih postingan dan belum jelas siapa yang membuat sandingan orang nomor satu di Loteng dan Bima ini.

Sementara isunya, H. Lalu Pathul Bahri masih tetap ingin maju di periode ke dua sebagai Bupati Loteng, sebab tugasnya mengawal pembangunan di Loteng, masih belum tuntas. (nu-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *