LOMBOK TENGAH (ntbupdate.com)- Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lombok Tengah (Loteng) Lalu Darmawan berjanji bakal membuktikan, pelaksanaan pemilu tahun 2024 lebih baik dari pemilu sebelumnya, termasuk di Daftar Pemilih Tetap DPT, sudah benar benar valid dan tidak ada nama pemilih yang sudah meninggal.
“Kami siap buktikan dokumen nama nama yang masuk di Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP), apakah ada yang sudah meninggal dunia atau pindah atau yang lainnya, semua perubahan tersebut ingklut dalam satu dokumen, sudah kita siapkan dokumen mana saja nama nama yang sudah masuk dalam DPSHP, sebelum masuk di Daftar Pemilih Tetap (DPT),” terangnya, Selasa (20/6).
Ditanya kapan daftar nama nama yang sudah masuk dalam DPSHP dan sudah meninggal dunia dan tidak masuk dalam DPT, Lalu Darmawan mengaku dokumennya lengkap semua, nanti bisa di lihat langsung di kantor.
“Boleh kapan ada waktu, biar kami buka dokumen pemilih yang masuk di DPSHP, selanjutnya kita sandingkan dengan DPT, termasuk nama nama pemilih yang tidak masuk di DPT di sebabkan meninggal dan lainnya, semua sudah kami siapkan,” terangnya.
Kenapa pihaknya berani memastikan kalau di DPT sudah final, sebab semua petugas sudah bekerja maksimal, mulai dari input data, daftar perbaikan dan seterusnya. “Semua tahapan sudah dilakukan, dari itu kami yakini semuanya valid,” yakinnya.
Di tahap pemutakhiran DPSHP, sebelum masuk DPT lanjutnya, ketika ada yang meninggal, itu di sertai keterangan dari Desa dan semua ada di kantor. “Nanti kita buka dokumen satu persatu, silahkan di publikasikan,” perintahnya.
Lalu Darmawan menambahkan, terkait kegiatan kirab bendera pertanda pemilu Demokrasi 2024 dimulai, KPU Kabupaten Loteng masuk di titik ke 6 zona penerima kirab bendara.
Kirab bendera ini merupakan kegiatan Nasional yang dimulai dari 7 titik di NTB yang mana KPU Kabupaten Lombok Tengah merupakan titik ke 6 zona penerima kirab bendera setelah dari KPU Kabupaten Lombok Timur.
“Penerimaan bendera merah putih dan 18 bendera Parpol ini tanda di mulainya pesta demokrasi pemilu 2024,”jelasnya. “Tugas kita di KPU Lombok Tengah sudah selesai tinggal akan dilanjutkan kirab bendera ke Kabupaten Lombok Utara,” sambungnya.
Sementara HM Nursiah Wabup Loteng menekankan, agar KPU Loteng selaku penyelenggara pemilu atau dalam bahasa sasaknya (Epen Gawe) bisa menjalankan tugasnya dengan baik dengan begitu masyarakat akan merasa puas dengan apa yang dikerjakan KPU.
“Dengan kegiatan kirab bendera yang dilakukan sangat meriah ini, saya berharap ke depan agar penyelenggara pemilu bekerja dengan baik,” ujarnya.
Selain itu Nursiah juga menghimbau agar penyelenggara pemilu seperti KPU dan ASN netral dalam pemilu 2024 mendatang, karena netralitas KPU dan ASN itu telah di atur oleh undang undang pemilu.
“Netralitas KPU selaku penyelengara dan ASN sudah diatur dalam undang undang pemilu,” tutup. (nu-01)