Bupati Buka Musda IX PPNI Loteng

HL. Pathul Bahri: Keputusan terbaik adalah hasil musyawarah

LOMBOK TENGAH (ntbupdate.com)- Bupati Lombok Tengah (Loteng), HL. Pathul Bahri membuka secara resmi Musyawarah Daerah (Musda) IX pengurus daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Loteng, di Raja Hotel Kuta Mandalika Kecamatan Pujut Loteng.

Ketua PPNI Loteng HL. Najmul Irpan mengatakan, tanpa terasa hari ini, genap lima tahun menjabat sebagai ketua PPNI Loteng, untuk periode ke dua.

Dengan berakhirnya masa jabatannya sebagai ketua PPNI Loteng, maka hari ini adalah hari atau momentum yang tepat untuk memilih, calon Ketua PPNI 2022-2026.

“Musda IX, saya atas nama ketua PPNI Loteng, mohon maaf jika selama kepemimpinannya sebagai ketua PPNI Loteng. Tak ada manusia yang sempurna di atas dunia ini, oleh karenanya saling memaafkan adalah ucapan yang mulia,” Katanya, Sabtu (29/10).

Selanjutnya, kepada ketua yang nantinya terpilih mohon kiranya melahirkan program program kerja PPNI lebih baik dan dalam proses pemilihan Ketua atau pengurus berjalan lancar, sesuai harapan.

“PPNI adalah rumah para perawat yang biasa di sebut, perawat adalah pahlawan kemanusiaan, oleh karenanya di bawah kepemimpinan Ketua yang baru, PPNI semakin lebih baik dalam mendukung program Loteng jaya,” Ungkapnya berapi api.

Dikatakan, saat ini sesuai data Sistem Informasi Manajemen Keanggotaan online, jumlah anggota PPNI di Loteng sebanyak 2250. Dan alhamdulilah semua anggota PPNI rata rata sudah bekerja.

Selanjutnya pihaknya berpesan kepada seluruh peserta musda, silahkan pilih calon ketua yang memiliki tanggungjawab dan dedikasi yang tinggi, sehingga nantinya bisa mengemban amanah dengan baik.

Sementara itu Ketua DPW PPNI NTB H. Muhir mengajak kepada semua Bakal Calon (Balon) yang akan maju sebagai Ketua PPNI Loteng, untuk belajar kepada Bupati Loteng.

Kenapa pihaknya mengatakan demikian, sebab selama pihaknya bergaul dengan beliau, tidak pernah ia dengar membenci lawan politiknya sehingga alhamdulilah mulai menjabat sebagai wakil Bupati hingga Bupati, selalu diidamkan oleh masyarakat.

“Jadi maksud saya, sesama balon jangan kita saling benci, sebab tidak sedikit orang yang berfikir sempit, ketika bersaing dia blok nomor saingannya, sehingga saya berharap para balon menggurui ilmunya Bupati Loteng,” katanya sembari tersenyum.

Apalagi lanjutnya, kursi yang akan disebutkan adalah kursi PPNI, suatu lembaga atau organisasi yang pernah membesarkan para perawat yang di kenal dengan sebutan perawat adalah pahlawan kemanusiaan.

Sementara itu Bupati Loteng HL. Pathul Bahri mengatakan, bicara kesehatan erat kaitannya dengan tugas perawat, sebab kesehatan adalah tanggung jawab bersama.

Tugas perawat selama ini, telah memberikan kontribusi banyak bagi daerah. Dengan lahirnya ide ide baru dan program membangun serta prestasi yang telah diraih Loteng, itu semua tak lepas dari jasa para perawat.

“Saya mengatakan demikian, sebab dalam agama sudah jelas disebutkan, pikiran yang cerdas ada pada tubuh yang sehat, dan sehat itu lahir berkat peran serta dan kepedulian para perawat kita,” tegasnya.

Selanjutnya dengan berakhirnya kepemimpinan PPNI sebelumnya, maka hari ini dilakukan musda untuk menentukan siapa yang akan melanjutkan kepemimpinan ketua lama.

Oleh sebab itu, jika pihaknya diijinkan untuk menawarkan ide atau gagasan, dalam memilih Ketua yang baru, sebaiknya mengedepankan musyawarah, sebab apapun yang dilakukan jika di putuskan dengan musyawarah, pihaknya yakin hasilnya pun baik.

Akan tetapi jika musyawarah tidak bisa dilakukan, maka di sanalah muncul memilih Ketua dengan cara pemilihan.

“Menyatukan persepsi dengan cara musyawarah itu lebih baik, tapi jika tidak bisa, pemilihan juga bagus, asalkan semua program PPNI, baik jangka pendek ataupun panjang jalan, dan saya juga berharap musda kali ini mampu melahirkan pemimpin terbaik dan semuanya tuntas,” harapnya.

Pantauan ntbupdate.com, tumben dalam musda PPNI Loteng kali ini puluhan anak yatim diberikan santunan dan dalam musda kali ini mengambil moto “Soliditas organisasi menuju perawat hebat dan bermartabat”.(nu-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *