Untuk Kesuksesan Kerjurprov Motocross, Bupati Loteng Kumpulkan Yatim Piatu dan Berdo’a

LOMBOK TENGAH (ntbupdate.com)- Berdo’a bersama sembari memberikan santunan kepada para anak yatim piatu di acara acara besar, adalah sebuah kebiasaan dilakukan pemda Lombok Tengah (Loteng). Dengan tujuan guna mengambil keberkahan dan suksesnya acara tersebut, selain itu memberikan santunan kepada anak yatim dapat mendatangkan pahala besar.

Demikian pula di acara Kerjurprov Motocross di sirkuit 459 Desa Lantan Kecamatan Batukliang Utara Loteng,
Bupati Loteng HL.Pathul Bahri melakukan do’a bersama anak yatim-piatu di Masjid Lantan.
Selain doa bersama, Bupati juga memberikan santunan kepada ratusan anak Yatim piatu
Hadir mendampingi Bupati, sejumlah Kepala Dinas dan Kepala Bagian.
Pada kesempatan itu Bupati meng absensi satu persatu bawahnya itu namun hanya kurang dari 10 pejabat eselon dua yang hadir. Pun demikian para Kabag hanya beberapa saja yang hadir.
Sebelum penyerahan Bupati bersama Sekda dan sejumlah pejabat melakukan Jumat bersama di Masjid.

Bupati Loteng dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini dalam rangka bermunajat memohon doa agar diberikan keselamatan dan kelancaran dalam melaksanakan kegiatan tersebut. Kegiatan ini lanjut Bupati merupakan salah satu Ikhtiar pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya masyarakat di wilayah Utara Kabupaten Lombok Tengah.
“Dengan event ini maka pergerakan ekonomi wilayah Utara akan berjalan sehingga akan berdampak kepada perekonomian masyarakat melalui usaha UMKM nya” kata Bupati.

Bupati menegaskan pemerintah daerah terus berusaha mencari terobosan dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat melalui kegiatan event event daerah dan nasional. Jika di wilayah Selatan ada Moto GP maka di wilayah Utara ada Motocross sehingga akan terjadi perimbangan pembangunan antara utara dan selatan.
Tidak hanya berfikir bagaimana meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan pedagang akan tetapi juga penyediaan infrastruktur dasar yang memadai seperti jalan dan jembatan juga terus dilakukan.
Sekarang ini akses jalan di wilayah Utara dan Selatan Sudah memadai sesuai dengan visi misi pemerintah daerah. Hanya saja masyarakat perlu diajarkan untuk bersabar mengingat apa yang diinginkan tidak serta Merta bisa terwujud. “Harus bertahan, kalau jalannya rusak sekarang karena diperbaiki lebih dahulu dari yang belum rusak, bersabar saja” ungkapnya.

Bupati menegaskan saat ini ada dua jembatan yang akan segera diresmikan, yakni jembatan Pemoles dan jembatan Lantan. Jembatan ini di hajat kan untuk akses ekonomi, pendidikan, pertanian dan kesehatan bagi masyarakat. Sehingga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. “Maunya saya seluruh jalan desa dan kampung saya hotmix namun kan harus bertahap, pelan pelan saja” ujarnya.

Bupati mengatakan pada Minggu 18/12, 2022 nanti, akan ada launcing pemasangan tiang pancang untuk kereta gantung. Dengan adanya kereta gantung dari Lombok Tengah menuju Segara Anak akan menjadi titik tolak bagi perkembangan ekonomi masyarakat di wilayah utara khususnya Karang Sidemen. Sebab nanti akan tumbuh usaha usaha kecil masyarakat. Menyambut hal itu kata Bupati, pemerintah daerah mulai memikirkan akses jalan menuju lokasi dari Lantan. Sehingga kedepannya akan ada pelebaran jalan dan pembangunan jalan baru. “Kita harus mulai pikirkan sejak dini, sebab saya yakin akan menjadi pintu gerbang perekonomian masyarakat wilayah utara,” ujarnya.

Semua itu kata Bupati semata-mata untuk kesejahteraan masyarakat. Dan ini bukan hasil Pathul Nursiah melainkan hasil seluruh masyarakat Loteng. (nu-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *