Lombok Tengah (ntbupdate.com)- Serap Aspirasi (Reses) masa sidang ke Dua DPRD Lombok Tengah (Loteng), sudah dimulai beberapa hari lalu.
Di Dusun Orok Orok Desa Mujur Kecamatan Praya Timur Loteng, konstituen Anggota DPRD Loteng Daerah Pemilihan (Dapil) 3 Praya Timur Pujut Loteng, Maulidi meminta agar takut di saluran irigasi besar DAM Mujur, talutnya di per tinggi.
“Kemarin saat saya melakukan reses di Dusun Orok Orok Desa Mujur, masyarakat di sana meminta agar talut irigasi besar di belakang kampungnya di per tinggi,” kata anggota Dewan muda ini, Rabu (12/02).
Pasalnya, di saat musim hujan tiba, air irigasi selalu naik ke perkampungan, mengingat talut yang sebelumnya sudah roboh dan tidak pernah dilakukan perbaikan. “Saya juga waktu itu, khawatir melihat luapan air naik ke perkampungan,” ujarnya.
Selain talut lanjut politisi PBB ini, masyarakat juga meminta pembinaan usaha jangka panjang, berupa mesin untuk pengolahan air. Termasuk para ibu ibu meminta sarana pendidikan seperti TK dibangunkan. Selanjutnya sarana kesehatan seperti posyandu yang hingga kini belum ada di Dusun mereka.
Masih dalam program reses, di Dusun Peras Desa Kidang Kecamatan Praya Timur Loteng, masyarakat meminta dibangunkan Pipa air bersih, yang bisa mengaliri 4 Dusun.
“Kampung peras ini, sering kita dengar di landa banjir, tapi di sisi lain ketika musim kemarau tiba, masyarakat mengeluhkan air bersih, mengingat pipa air bersih ke Empat Kampung, tidak ada,” ungkapnya.
Bukan hanya itu, di Dusun Peras akses jalan untuk pendidikan, ke SDN Peras sudah tak layak dilalui anak anak. Sehingga masyarakat di sana meminta agar akses jalan yang ada, diperbaiki.
“Semua sudah kita tampung, melalui kewenangannya sebagai wakil rakyat, nanti kami akan perjuangkan,” janjinya. (nu-01)