LOMBOK TENGAH (ntbupdate.com)- Setahun Empat Bulan mengabdikan diri jadi Kepala di SMPN 1 Praya Tengah (Spentuprateng) Lombok Tengah (Loteng). H. Majri MPd, sukses harumkan nama Loteng di tingkat Provinsi NTB, dalam lomba Penggunaan wajah bahasa di area publik dan tata naskah dinas, yang di selenggarakan kantor bahasa Provinsi NTB.
“Alhamdulilah, tepat hari ini satu tahun empat bulan saya diamanahkan jadi kepala di SMPN 1 Praya Tengah Loteng, alhamdulilah sukses mengharumkan nama Loteng dalam lomba Penggunaan wajah bahasa di area publik dan tata naskah dinas yang diselenggarakan kantor bahasa Provinsi NTB,” katanya di ruang kerjanya, Selasa (10/10).
Dalam lomba tersebut lanjut mantan Kasek SMPN 5 Janapria ini, di ikuti oleh 45 lembaga se NTB, sedangkan di Loteng yang ikut dalam lomba ini ada Tujuh lembaga. Masing-masing Rumah Sakit Mandalika, Poltekpar Lombok, SMAN 2 Praya, SMKN 1 dan 2 Praya Tengah dan MTsN 1 Loteng.
“Dalam lomba ini, kami wakili Loteng bersama tujuh lembaga, dan alhamdulilah SMPN 1 Praya Tengah, sukses menempatkan diri masuk dalam kategori pemenang utama bersama RS Mandalika, sedangkan yang lain masuk dalam kategori terapresiasi,” jelasnya.
Atas keberhasilan ini, mungkin bagi lembaga lain suatu hal yang biasa, namun bagi keluarga besar SMPN 1 Praya Tengah, suatu hal yang sangat membanggakan. Pasalnya, ini merupakan keberhasilan kali pertama di raih semenjak SMPN 1 Praya Tengah ini ada.
Selain itu, keberhasilan ini salah satu kado ia persembahkan untuk keluarga besar SMPN 1 Praya Tengah dan Loteng, setelah satu tahun empat bulan jadi kepala.
Dijelaskan, dalam lomba ini yang dinilai adalah tampilan sekolah, papan nama sekolah beserta nama masing masing kelas dan ruangan.
Selain itu, denah lokasi di seputaran sekolah beserta papan nama dan jabatan masing-masing guru termasuk kepala.
Sedangkan untuk lomba naskah dinas, semua surat yang keluar itu diperiksa, terutama masalah ejaan bahasa yang digunakan. Mulai dari penempatan hurup, titik koma dan yang lainnya.
Dari semua yang dinilai alhamdulilah, tim penilai menilai layak sehingga masuk dalam kategori pemenang utama.
“Insyallah karena ini kali pertama dan SMPN 1 Praya Tengah masuk dalam proses pembenahan, keberhasilan ini jadi suport untuk terus berbuat, catatan catatan kekurangan yang diberikan tim penilai, itu jadi catatan sekolah untuk disempurnakan,” ujarnya.
Mantan ketua MKKS SMP ini menambahkan, dalam penerimaan siswa baru tahun ini, alhamdulilah, SMPN 1 Praya Tengah catatkan sejarah.
Artinya jika dulu hanya bisa memperoleh 3 kelas dan itupun masuk kategori kelas kurus, namun alhamdulilah tahun ini bertambah jadi 4 kelas dan itu pun masuk dalam kategori kelas gemuk.
“Sekarang alhamdulilah jumlah peserta didik kita sudah bertambah satu kelas, khususnya di kelas satu,” ungkapnya.
Atas keberhasilan ini, tentunya ini buah kekompakan bersama seluruh keluarga besar SMPN 1 Praya Tengah dan pihaknya berharap kekompakan ini terus tertanam sehingga SMPN 1 Praya Tengah, bisa ukir sejarah jadi sekolah pilihan. (nu-01)