LOMBOK TENGAH (ntbupdate.com)- Pernyataan Kasat Pol PP Lombok Tengah (Loteng) Zaenal Mustaqim, terkait salah seorang pedagang kaki Lima inisial RM yang diduga di bogem anggotanya berinisial LFZ, telah berdamai di markas Pol PP, ternyata tidak benar.
Hal tersebut terungkap, ketika RM memberikan keterangan di warungnya, Jum’at (2/2).
Kepada ntbupdate.com, pemilik warung di depan SMPN 1 Praya Loteng ini dengan tegas mengatakan, kalau pernyataan Kasat Pol PP bohong. “Pak Kasat Pol PP jangan sebarkan berita bohong, saya tidak pernah berdamai dengan anggotanya bapak, malah saya sudah lapor anggotanya bapak ke Polres,” katanya.
Jika dirinya sudah berdamai, maka tidak mungkin dirinya melayangkan laporan ke Polres Loteng. “Saya sudah masukkan laporan, kok bapak bilang sudah berdamai,” terangnya.
Selanjutnya persoalan pernah ke markas Pol PP Loteng, pihaknya tidak pungkuri itu, dan pihaknya ke sana untuk melaporkan kebejatan dan ketidaksopanan anggotanya bapak, yang masuk ke ruangan resepsionis tanpa ijin
“Saya datang ke markas Pol PP, hanya ingin memberitahukan kelakukan anggotanya bapak yang tidak sopan, dia masuk ke ruangan resepsionis sambil berkacak pinggang dan menampar saya, ada ibu saya jadi saksi kalau anggotanya bapak menampar saya dan tidak sopan, jadi jangan buat berita bohong dong,” bebernya.
Atas pengaduan laporan tersebut, pihaknya berharap kepada aparat kepolisian untuk mengusut tuntas. Apalagi dirinya seorang wanita lemah, yang tidak mampu menangkis tangan anggota bapak, saat tangannya menampar mukanya. “Mohon kepada bapak kepolisian untuk mengusutnya, saya wanita lemah dan butuh keadilan,” pintanya. (nu-01)